Kantor 132. Jakarta Timur adalah wilayah Propinsi DKI Jakarta, sebagai wilayah yang ada di ibu kota Negara, Jakarta Timur menjadi pilihan untuk aktivitas kantor seperti kantor pemerintahan, kantor swasta. Kantor pemerintah dibagi lagi dalam macam-macam kantor pemerintahan sesuai dengan departemen yang dikenal di Indonesia seperti Departemen Tenaga Kerja, Departemen Luar Negeri, Departemen Dalam Negeri, dan lain-lain. Kantor-kantor lain dalam lingkup pemerintah seperti kantor lurah, kantor camat, kantor walikota dan kantor Gubernur di DKI tentu ada dalam wilayah Departemen Dalam Negeri, sedangkan kantor Sekolah seperti kantor kepala SD, Kantor Kepala SMP, Kantor Kepala Sekolah SMA/SMK/STM, Kantor Ketua Sekolah Tnggi, Kantor Rektor Universitas dll.
Kantor-kantor yang saya sebutkan di atas dapat bersifat kantor pemerintah dan swasta. Kantor swasta seperti Perusahan, Kantor Pendidikan yang dikelola masyarakat mulai dari Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi yang berbentuk Sekolah Tinggi, Institut, Universitas. Tentu lembaga pendidikan swasta juga punya fasilitas gedung sendiri maupun gedung yang disewa untuk kegiatan pendidikan atau proses pembelajaran. Ada yang punya kemampuan finansial dan kontrak ruangan-ruang di gedung-gedung bertingkat yang ada di wilayah Jakarta Timur. Itulah sebabnya ada ruang-ruang di gedung bertingkat yang disewakan untuk kantor, selain itu ada fasilitas parker motor dan mobil sehingga memudahkan pegawai kantor dan pimpinan lembaga pendidikan seperti ketua Sekolah Tinggi dan Rektor Universitas punya ruang rektorat yang di dalamnya ada ruang pimpinan. Ada pula ruang khusus untuk direktur dan komisaris yang berlaku di Perusahan atau PT.
Wilayah-wilayah di Jakarta Timur juga diklasifikasi berdasarkan factor-faktor tertentu yang tentu mempertimbangkan dari aspek seperti letak yang strategis, kemudahan akses transportasi, akses internet, bukan daerah rawan banjir dan alas an-alasan lainnya. Artinya jika memilih kantor di gedung-gedung bertingkat maka perhatikan, apakah tempat tersebut mudah dijangkau dengan transportasi umum, atau hanya transportasi pribadi seperti mobil pribadi maupun mobil dinas. Jika demikian maka akan menyulitkan karyawan yang memilih transportasi umum. Jadi, sebaiknya pilih yang dapat dijangkau oleh semua yang bekerja di kantor tersebut.
Beberapa fasilitas yang tersedia di bilangan Jakarta Timur seperti gedung bertingkat di beberapa tempat seperti di bilangan MT Haryono Square, Cawang berdiri bangunan-bangunan bertingkat. Bangunan-bangunan itu menyediakan ruangan untuk disewa. Biaya sewanya silakan cek di internet. Saya pernah bertamu ke seorang teman yang berkantor di salah satu gedung bertingkat yang ada di MT Haryono, teman saya membuka bantuan hukum. Jadi, kantornya berhubungan dengan layanan hokum. Teman saya memiliki beberapa karyawan.Setiap karyawan memiliki ruang kerja, sedangkan teman saya sebagai pimpinan, punya ruang kantor. Dia sebagai kepala tentu punya ruangan kantor yang ukurannya berbeda dengan karyawan lainnya. Fasilitasnya full AC, tempat duduk dengan kursi dan meja kerja yang standar sebagaimana yang kita sakskan di setiap kantor-kantor mewah. Ada pula desain kantor yang berdekatan dengan hotel berbintang. Tentu ini sesuatu yang baik.
Dia punya seorang sekretaris cantik, pintar dan cekatan sehingga membantu teman saya dalam pekerjaan sebagai pimpinan di lembaga bantuan hokum yang ditangani oleh teman saya.
Ada pula yang menjadikan Ruko sebagai kantor kerja. Biasanya kantor Cabang. Beberapa ruko di bilangan Jakarta Timur dipakai sebagai kantor cabang dari Perusahan dan juga bank-bank tertentu yang membuka kantor cabang di ruko-ruko yang dapat disewa dan berada di wilayah Jakarta Timur. Ada yang menjual Ruko seharga Rp 12.500.000.000,00. Ada pula di bilangan Cakung yang menjual Ruko seharga Rp 5.900.000.000,00. Perbedaan harga ini dapat dipengaruhi beberapa faktor. Misalnya luas tanah dan bangunan serta lokasi bangunan apakah daerah strategis atau bukan.
Gedung Perkantoran Grade B
Bila anda mencari gedung dengan kategori perkantoran Grade B maka Anda dapat mencarinya di beberapa wilayah di Jakarta. Kantor dengan kategori ini berada di bangunan tinggi yang biasanya 50 lantai. Bangunan seperti itu kita dapat temukan misalnya di Mal Kalibata, Kota Kasablanka dan MT Haryono Squere. Kantor-kantor yang berada di gedung seperti ini biasanya menggunakan lift yang berlaku umum dan juga lift khusus. Kantor yang berada di bangunan berlantai 50, kadang menyiapkan tempat parkir yang menampung mobil sebanyak 400 an mobil, selain itu disediakan beberapa fasilitas seperti: mesin ATM, Foodcourt, Restoran, Minimarket dan Bank. Fasilitas ini memudahkan pegawai kantor maupun pemimpin kantor. Ada yang menjual kantor Soho siap pakai dengan harga mulai dari Rp 3.719.859.000,00 sampai Rp 3.719.859.000,00. Silakan cari di Google. Harga ini tentu harga yang saya lihat per tanggal 13 Februari 2020. Mungkin bisa berubah. Oleh karena itu silakan cek sendiri dan lebih bagusnya langsung ke kantor pusat penjualan kantor soho.Silakan cek di Lamudi.
Di atas saya menyebutkan kantor SOHO, lalu apa itu soho?.
Setelah mencari informasi di internet, saya mendapatkan informasi bahwa SOHO merupakan singkatan dari kata “Small Office, “Home Office”. Lalu apa artinya Soho itu? Menurut situs jendela360.com “Soho adalah apartemen hybrid untuk hunian sekaligus ruang komersil yang memungkinkan orang bekerja dan bertempat tinggal di hunian yang sama.”Jadi, kantor dan rumah di satukan di suatu tempat yaitu di gedung bertingkat yang biasa dikenal sebagai gedung apartemen. Jendela360.com juga menginformasikan bahwa: “Apartemen SOHO biasanya berbentuk loft, artinya memiliki plafon yang tinggi. Plafon yang tinggi cocok untuk membangun mezanin, yakni area yang lebih tinggi yang diakses melalui tangga yang bisa digunakan untuk area tempat tidur atau meja kerja.” (kutipan langsung dari jendela.com bila pemilik situs keberatan maka saya akan menghapusnya). Selanjutnya untuk memperdalam pengertian tentang apartemen soho, silakan baca di situs ini: https://jendela360.com/info/apartemen-soho/
Semoga bermanfaat
Salam
Berkantor di Bilangan Jakarta Timur
Reviewed by Yonas Muanley
on
February 11, 2020
Rating:
No comments:
Note: Only a member of this blog may post a comment.